Selamat Datang di Portal Informasi Resmi SMP Negeri 1 Wulla Waijelu | 📢 INFORMASI: Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025/2026 TELAH DIBUKA. Segera daftar! | 🏫 Visi: "Mewujudkan sekolah yang Beriman dan Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, Berbudaya, serta Mampu dan Terampil dalam Ilmu Pengetahuan dan Teknologi" | ✉️ Kontak: smpnegeri1wullawaijelu@sch.id | 📞 Telp: 081333195481
Selamat Datang di Portal Informasi Resmi SMP Negeri 1 Wulla Waijelu | 📢 INFORMASI: Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025/2026 TELAH DIBUKA. Segera daftar! | 🏫 Visi: "Mewujudkan sekolah yang Beriman dan Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, Berbudaya, serta Mampu dan Terampil dalam Ilmu Pengetahuan dan Teknologi" | ✉️ Kontak: smpnegeri1wullawaijelu@sch.id | 📞 Telp: 081333195481
Anda disini : Home - Ektrakurikuler - “Gasing: Permainan Tradisional yang masih Populer”
14Februari2025
“Gasing: Permainan Tradisional yang masih Populer”
Wulla Waijelu, Sumba Timur – Permainan tradisional gasing kembali mendapat perhatian di SMPN 1 Wulla Waijelu, Kabupaten Sumba Timur. Para siswa dengan antusias memainkan gasing secara beramai-ramai sebagai bagian dari kegiatan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema Kearifan Lokal.
Permainan gasing yang telah lama menjadi bagian dari budaya Sumba Timur ini dimainkan oleh para siswa dalam berbagai format, termasuk permainan tim dan adu ketangkasan. Kepala Sekolah SMPN 1 Wulla Waijelu, Bapak Marindra, menyatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk melestarikan permainan tradisional serta memperkuat nilai-nilai budaya di kalangan generasi muda.
“Kami ingin memperkenalkan kembali permainan tradisional seperti gasing kepada siswa, agar mereka tidak hanya mengenal permainan modern tetapi juga memahami warisan budaya lokal yang kaya,” ujar Kepala Sekolah.
Selain menjadi hiburan, permainan ini juga mengajarkan ketangkasan, strategi, dan sportivitas bagi siswa. Dalam permainan adu putaran, siswa berlomba untuk melihat siapa yang mampu mempertahankan putaran gasingnya paling lama. Sementara itu, dalam adu benturan, mereka mencoba menjatuhkan gasing lawan dengan teknik tertentu. Ada pula permainan gasing dalam bentuk kompetisi tim, di mana siswa harus bekerja sama untuk mengalahkan tim lawan.
Kegiatan ini disambut dengan antusias oleh para siswa. Salah satu peserta, Kevin, mengungkapkan bahwa bermain gasing bersama teman-teman memberikan pengalaman yang menyenangkan. “Seru sekali! Kami belajar teknik memutar gasing dengan benar, dan juga bekerja sama dalam permainan tim,” ujarnya. Beberapa siswa bahkan mencoba berbagai variasi teknik agar gasing mereka dapat berputar lebih lama dan lebih stabil.
Para guru turut mendukung kegiatan ini dengan memberikan motivasi kepada siswa agar tetap semangat dalam mengenal budaya lokal. Mereka juga menjelaskan pentingnya melestarikan permainan tradisional sebagai bagian dari warisan budaya yang harus dijaga oleh generasi muda.
Permainan gasing di SMPN 1 Wulla Waijelu diharapkan dapat terus dilestarikan sebagai bagian dari warisan budaya Sumba Timur. Dengan memasukkan permainan ini dalam kurikulum P5, sekolah berperan dalam menjaga kearifan lokal agar tidak hilang di tengah perkembangan zaman. Ke depan, sekolah berencana mengadakan turnamen gasing antar-kelas sebagai bentuk apresiasi terhadap permainan tradisional ini serta meningkatkan semangat kompetisi yang sehat di kalangan siswa.
Mari bersama-sama kita lestarikan permainan gasing dan berbagai warisan budaya lainnya agar tetap hidup dan dikenal oleh generasi mendatang!
Dengan permainan ini siswa di ajak untuk mengembangkan dan memajukan kebudayaan daerah Sumba Timur
Setuju 👍
Tinggalkan Komentar